Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA – Terong merupakan tanaman yang masuk dalam keluarga kentang. Bagian yang digunakan sebagai bahan konsumsi  yaitu buahnya. Terong berasal dari india serta Srilanka.

Cara budidaya terong tidaklah sulit, hanya saja anda memang benar benar harus paham cara menanam terong. Tanaman ini merupakan salah satu sayuran favorit di indonesia, oleh karena itu budidaya terong bisa benar-benar menjadi usaha bertani yang menjanjikan. Nah disini akan menjelaskan cara menanam terong.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Manfaat Terong Untuk Kesehatan

Sebelum kami masuk lebih dalam mengenai proses penanaman, ada baiknya anda ketahui manfaat dari terong dibawah ini:

  • Dapat menyehatkan jantung
  • Menurunkan berat badan
  • Menbantu proses pencernaan
  • Mengontrol kadar gula
  • Menyehatkan kulit
Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

ANDA PENGGUNA PRODUK NASA UNTUK BUDIDAYA TERONG .. YUK GABUNG JADI MEMBER AGAR MENDAPATKAN HARGA LEBIH MURAH, DAN MENDAPATKAN PELUANG BISNISNYA.

Syarat Tumbuhnya Tanaman Terong

Berikut ini beberapa persyaratan agar tanaman terong yang kita tanam bisa tumbuh optimal:

1. Lokasi penanaman

Terong dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah maupun dataran tinggi asal ketinggian lokasi mencapai 1.000 diatas permukaan laut.

2. Iklim

Hal penting lainnya yang perlu anda perhatikan adalah iklim, kami menyarankan pada anda untuk melakukan budidaya terong pada awal musim kemarau (bulan maret/april).

3. Tanah

Terong dapat tumbuh dengan baik pada kondisi tanah yang subur dan tidak tergenang oleh air, ph tanah 5-6 jika ph tanah kurang atau lebih anda bisa melakukan proses pengapuran terlebih dahulu.

Tahapan Cara Menanam Terong Untuk Tingkatkan Hasil Budidaya Terong

Sebelumnya kami sudah membahas syarat-syarat tumbuh tanaman terong diatas, berikutnya kami akan membahas tahap-tahap cara menanam terong dibawah ini:

1. Tingkatkan Hasil Budidaya Terong dengan Pemilihan bibit berkualitas

Tahap pertama dalam proses cara menanam terong yang pertama adalah pemilihan bibit. Proses pemilihan bibit ada dua cara yaitu dengan membeli bibit terong yang sudah jadi atau membeli bibit terong dalam kemasan. Plihan itu semua kembali lagi pada anda. Dari 2 cara memilih bibit diatas kami akan membahasnya dibawah ini.

Cara memilih bibit terong belum jadi 

  • Pilih bibit terong yang memiliki pertumbuhan seragam
  • Bibit tahan pada berubahan iklim
  • Selanjutnya bibit kuat menerima serangan dari hama dan penyakit
  • Bibit memiliki produktivitas kecambah yang cepat sekitar 90%
  • Bibit tahan dipindahkan kelokasi lain

Selanjutnya kami akan membahas cara memilih bibit dengan cara kedua yaitu membeli bibit terong yang sudah jadi akan dijelaskan dibawah ini.

Cara memilih bibit terong yang sudah jadi 

  • Pertama pilihlah bibit yang kondisi fisiknya segar
  • Selanjutnya pilihlah bibit yang mempunyai daun lebar
  • Terakhir pilihlah bibit terong yang unggulan
Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

2. Proses penyemaian

Tahap berikunya adalah penyemaian, dalam proses sebelumnya kami sudah membahas cara memilih bibit terong jika anda lebih memilih bibit terong yang sudah jadi maka tidak perlu melalui proses penyemaian namun yang memilih bibit terong belum jadi maka harus melewati proses penyemain. Tujuan dari penyemaian adalah agar tanaman terong dapat tumbuh secara optimal, dalam proses pengontrolan lebih mudah serta calon tanam terong akan lebih mudah beradaptasi. Dibawah ini kami akan menjelaskan tahap-tahap penyemaian.

Cara penyemaian bibit 

  1. Pilihlah tempat penyemaian bisa menggunakan pot atau lahan terbuka
  2. Jika anda memilih menggunakan lahan terbuka maka buatlah bedengan yang sesuai dengan jumlah bibit yang akan ditanam
  3. Namun jika anda memilih menggunakan pot, yang perlu anda siapkan adalah tanah gembur dan pupuk kandang yang sudah kering
  4. Selanjutnya taburkan bibit secara rata di lokasi penyemaian yang anda pilih
  5. Lakukan penyiraman setiap hari pada pagi dan sore hari tunggu sampai bibit tumbuh menjadi calon tanam terong

Pengaruh penting cepat atau lambatnya tanaman terong tumbuh adalah jenis terong yang anda pilih.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

3. Pengolahan lahan tanam untuk tingkatkan hasil budidaya terong

Cara menanam terong berikutnya adalah pengolahan lahan, dalam proses ini beberapa hal yang perlu anda perhatikan adalah jenis tanah, lokasi penanaman serta iklim dan cuaca didaerah yang anda pilih. Setelah beberapa hal atau syarat tumbuh tanaman terong terpenuhi anda bisa masuk ketahap pengolahan yang akan kami jelaskan dibawah ini.

Cara Pengolahan Lahan Untuk Tingkatkan Hasil Budidaya Terong

  • Siapkan alat-alat dan bahan bertani seperti cangkul, sabit dan pupuk kandang kering
  • Begitu semua alat dan bahan siap, anda bisa memulai dengan membersihkan lahan dari rumput, dan hama pengganggu
  • Setelah lahan bersih, anda bisa melakukan pengecekan pH tanah jika pH tanah dibawah 5 ada baik melakukan proses pengapuran terlebih dulu dan biarkan 2-3 minggu
  • Jika proses pengapuran selesai anda bisa melakukan tahap pembajakan bisa menggunakan cangkul, pastikan kedalaman pencangkulan mencapai 50 cm dan pada proses pembajakan anda bisa menambahkan pupuk kandang yang sudah kering lalu tunggu lagi sampai 1 minggu.
  • Begitu selesai, langkah berikutnya adalah pembuatan bedengan dengan lebar 140 cm dengan tinggi bedengan 50 cm serta panjang sesuai dengan kondisi lahan tanam
  • Buat drainase antar bedengan dengan jarak 40 cm lalu anda bisa membuat lubang di bedengan dengan jarak 50 cm per lubang.
  • Biarkan lahan sampai bibit yang ditanami pada tempat semai tumbuh.

4. Proses penanaman yang benar untuk tingkatkan hasil budidaya terong

Tahap berikutnya mengenai cara menanam terong adalah proses penanaman atau pemindahan calon tanam terong dari tempat semai ke lahan tanam yang sudah diolah sebelumnya.

Sebelum melakukan penanaman, siram dulu bedengan menggunakan air secukupnya lalu ambil calon tanaman ditempat semai atau bibit terong jadi yang anda beli tadi. Setelah itu masukan calon tanaman kedalam lubang di bedengan dan tutup menggunakan tanah serta pupuk kandang kering.

5. Proses perawatan terong

Sudah jelaskan tanaman terong memerlukan perawatan agar dapat tumbuh dan berbuah secara maksimal, beberapa cara perawatan terong adalah penyulaman, penyiangan, penyiraman dan pemupukan yang akan kami jelaskan dibawah ini.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Cara merawat terong 

  • Penyulaman

Proses ini bertujuan untuk mengganti tanaman terong yang mati dengan tanaman bayam yang baru diambil dari tempat semai, namun penyulaman hanya bisa dilakukan pada tanaman yang berumur dibawah 1 minggu karena jika lebih maka proses pertumbuhannya tidak akan sama.

  • Penyiangan

Sedangkan maksud dari proses penyiangan adalah pembersihan lahan dari rumput atau hama pengganggu lain dengan menggunakan tangan ataupun bantuan alat seperti sabit dan cangkul

  • Penyiraman

Bayam memerlukan air yang banyak saat fase awal pertumbuhan ditambahan lagi pada proses penanaman masuk musim kemarau, anda harus menyiram setiap hari dipagi dan sore hari.

  • Pemupukan

Hal lain yang tidak kalah penting dari beberapa perawatan diatas adalah pemberian pupuk susul, sebab kita tidak tahu apakah unsur hara pada tanah cukup sebagai bahan makan tumbuh oleh karena itu proses pemupukan sangat penting untuk masa pertumbuhan terong.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

6. Proses panen

Cara menanam terong terakhir adalah proses panen, tahap yang sangat ditunggu-tunggu oleh semua petani sebab pada tahap ini bisa melakukan pemetikan buah atau sayuran terong lalu dijual atau dikonsumsi pribadi.

Terong yang siap panen berumur 70 hari, dalam melakukan panen pilihlah sayuran atau buah terong yang tidak terlalu tua dan mudah, lalu anda bisa memetik terong beserta tangkainya, setelah proses pemetikan terong selesai lakukan penyortiran dulu.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Produk NASA

Nah setelah mengetahui cara dan tahapan budidaya Terong, selanjutnya kita harus tahu cara agar budidaya terong kita menghasilkan kuantitas dan kualitas yang bagus.

Seperti yang dijelaskan dibawah ini pengalaman dari Pak I Wayan Suwarta dari Desa Batu Aji Kec. Kramidan, Kabupaten Tabanan, Bali.

Baca Juga : Tingkatkan Kualitas Hasil Ternak dengan Suplemen Pakan Ternak Viterna

Pak Wayan menggunakan pupuk organik produk NASA pada tanaman terong berjumlah 200 batang pohon. Produk NASA yang digunakan adalah Super NASA, POC NASA, Hormonik dan AERO 810.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Cara Penggunaan Pupuk Organik Produk NASA untuk Tingkatkan hasil Budidaya Terong

Penggunaan produk NASA yang Pak Wayan lakukan dengan pengocoran bawah menggunakan Super NASA sebanyak 1 botol dicampur 100 liter air, kemudian larutan diambil 250 cc dicampur dengan 10 liter air lalu diambil 250 cc lagi disiramkan pada tiap pohon. Untuk penyemprotan dilakukan menggunakan POC NASA 30 cc + Hormonik 10 cc + AERO 5 cc. Dilakukan penyemprotan 2 minggu sekali setelah tanam. Untuk pengocoran dengan Super NASA dilakukan 3 minggu sekali.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

Hasil Setelah Penggunaan Pupuk Organik Produk NASA

Menurut Pak Wayan, sampai usia tanaman sudah umur 60 hari, saat panen/petik perdana umur 45 hari. Sekarang sudah petik 5 kali. Hasil petik/panen mengalami peningkatan drastis dari panen-panen sebelum menggunakan pupuk organik produk NASA.

Tingkatkan Hasil Budidaya Terong Dengan Pupuk Organik Produk NASA

“Setiap petik dari 200 pohon mendapatkan 50 kg, sedangkan lahan tetangga dengan tanaman yang sama berjumlah 800 pohon hanya mendapatkan 50 kg tiap petiknya. ni sangat luar biasa, apalagi buah terong milik saya 3 kali lebih besar dari yang biasa “, kata Pak Wayan.

Secara keseluruhan menurut Pak Wayan hanya menghabiskan 1 botol Supernasa, 2 botol POC NASA, 1 botol Hormonik dan 0,5 botol AERO 810. Dengan menggunakan pupuk organik produk NASA jelas terbukti lebih menguntungkan hasilnya.

Itulah manfaat produk NASA dalam meningkatkan hasil panen terong dan juga bisa digunakan

Untuk Info & Pemesanan Produk dapat menghubungi Distributor Resmi NASA (Meisan) di

0896-0331-6087

Atau

Ingin Mendapatkan Produk Nasa dengan diskon hingga 50% ? Mari bergabung dengan menjadi Member Bisnis NASA dan dapatkan peluang bisnis jangka panjang. Pendaftaran Silahkan Klik link Bawah ini :

Baca Juga : Panen Buah Melimpah Dengan Pupuk Buah Power Nutrition Nasa